Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor. Bencana alam bisa saja terjadi dimana saja dan kapan saja, namun di setiap negara pasti mengalami bencana alam yang berbeda-beda karena tergantung dari faktor alam masing-masing.
Di Indonesia sendiri banyak jenis bencana alam yang sering terjadi, mulai dari bencana alam yang murni disebabkan oleh faktor alam atau pun bencana alam yang disebabkan oleh ulah manusianya sendiri. Yang jelas kita sebagai manusia yang hidup berdampingan dengan alam harus mewaspadai bencana alam dan sebisa mungkin menjaga alam dengan baik supaya terhindar dari beberapa bencana alam yang bisa disebabkan oleh ulah manusia sendiri.
Terkadang kita tidak menyadari bahwa setiap tindakan buruk kita kepada alam baik itu dari hal sekecil apapun pasti akan merusak lingkungan alam sekitar kita, hasilnya kita sendiri yang akan terkena imbasnya yaitu terjadi bencana alam. Jadi, alangkah baiknya kita sebagai manusia harus peduli kepada alam dan menjaga lingkungan sekitar supaya lingkungan hidup kita tetap lestari dan mencegah terjadinya bencana alam.
Sebab tak dipungkiri bahwa beberapa dari bencana alam yang sering terjadi di Indonesia adalah sebab kelalaian manusianya sendiri. Meskipun banyak juga bencana alam yang terjadi memang murni dari faktor alam dan itu memang sudah takdir yang tidak bisa kita hindari, namun yang bisa kita lakukan adalah mewaspadainya sehingga kita bisa mengerti tindakan apa yang harus dilakukan untuk menyelamatkan diri. Salah satunya yaitu dengan cara mempelajari lebih banyak informasi tentang bencana alam yang bisa kalian temukan di website Disaster Insight.
Dan kali ini kita akan mempelajari tentang “Bencana Alam yang Rawan Terjadi di Indonesia, Banjir Tercatat 1.520 Peristiwa”. Lalu apa saja bencana alam yang sering kali melanda negeri kita tercinta ini? dan bagaimana upaya kita dalam menghadapinya? Simak artikel berikut untuk mendapatkan informasinya.
Banjir merupakan sebuah keadaan dimana suatu daerah atau daratan terendam oleh air karena peningkatan volume air yang terjadi. Banjir bisa disebabkan oleh faktor alam atau bisa juga disebabkan oleh ulah manusia sendiri. Setiap tahunnya pasti ada banyak daerah di Indonesia yang terendam banjir, terutama daerah yang memiliki curah hujan tinggi atau daerah-daerah di pinggir pantai.
Banjir sering terjadi di Indonesia ketika musim hujan tiba. Setiap daerah yang memiliki curah hujan tinggi namun tidak memiliki saluran air yang baik pasti akan terendam banjir. Sering kali aktivitas dari manusianya sendiri juga bisa menjadi penyebab banjir, seperti membuang sampah di sungai atau penyumbatan saluran air karena sampah yang akhirnya menyebabkan air sungai meluap sehingga terjadi banjir.
Banjir akan banyak menyebabkan kerugian, terutama pada sektor transportasi. Karena ketika banjir pasti jalanan akan terendam air, terutama jalan raya yang akhirnya akan mempersulit setiap kendaraan yang lewat. Selain itu, banjir juga dapat menyebabkan kerugian lainnya seperti rusaknya barang-barang pada rumah yang terendam banjir, dan juga bisa mendatangkan berbagai macam penyakit akibat air banjir yang kotor.
Pada tahun 2022 lalu banjir menjadi bencana alam yang paling sering melanda berbagai daerah di Indonesia dan tercatat hingga 1.520 peristiwa. Melihat beberapa kasus banjir yang sering terjadi di Indonesia, kita sepatutnya harus lebih peduli kepada lingkungan sekitar kita terutama perihal sampah. Sudah seharusnya kita membuang sampah pada Tempat Pembuangan Akhir, bukan di sungai atau di sembarang tempat yang bisa menyebabkan saluran air tersumbat. Apabila kita sudah disiplin dan peduli kepada lingkungan alam sekitar kita, pasti kita bisa mencegah terjadinya banjir yang sering melanda banyak wilayah Indonesia.
Gempa bumi dengan magnitudo yang besar sering kali menyebabkan banyak korban jiwa dan juga banyak kerugian materil. Oleh sebab itu, perlu antisipasi sedini mungkin guna untuk menghindari banyaknya korban luka atau korban jiwa akibat gempa. BMKG membagikan update mengenai gempa bumi setiap harinya kepada masyarakat dan juga lembaga pemerintah guna untuk memberikan peringatan jika saja terjadi gempa atau tsunami.
Jika kalian berada pada daerah yang rawan gempa bumi, kalian harus sering update informasi terbaru tentang gempa bumi yang dibagikan BMKG, dan juga kalian harus waspada dengan mempelajari tindakan apa saja yang harus dilakukan ketika sedang terjadi gempa bumi. Supaya kalian bisa menyelamatkan diri dan terhindar dari kemalangan yang tidak diinginkan akibat bencana gempa bumi.
Letusan gunung berapi ini bisa menyebabkan banyak sekali kerugian, karena dari letusan gunung tersebut menghasilkan awan panas, aliran lava, banjir lahar yang dapat menghancurkan kota dan menelan banyak korban jiwa. Maka dari itu, bagi kalian yang tinggal di sekitar daerah gunung berapi harus waspada jika ada aktivitas dari gunung berapi tersebut. Namun tidak perlu terlalu khawatir karena segala aktivitas gunung berapi akan selalu dipantau oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Kalian yang tinggal di daerah pinggir pantai harus berhati-hati dan waspada jika terjadi gempa bumi di sekitar daerah pantai. Sebisa mungkin usahakan untuk segera menjauh dari daerah pantai ketika terjadi gempa bumi, dan pergilah menuju ke tempat atau daratan yang lebih tinggi.
Demikian pembahasan mengenai “Bencana Alam yang Rawan Terjadi di Indonesia, Banjir Tercatat 1.520 Peristiwa”. Dari sini diharapkan kalian lebih mengerti akan bencana apa saja yang rawan terjadi di daerah kita masing-masing dan juga semoga kita bisa waspada akan bencana alam, lebih sadar untuk menjaga lingkungan alam sekitar dan semoga kita semua terhindar dari bencana alam yang mengerikan.
Sumber informasi data kasus : https://indonesiabaik.id/infografis/provinsi-dengan-bencana-alam-terbanyak#:~:text=Banjir%20menjadi%20bencana%20alam%20yang,yang%20tercatat%20sebanyak%20634%20kejadian.
Di Indonesia sendiri banyak jenis bencana alam yang sering terjadi, mulai dari bencana alam yang murni disebabkan oleh faktor alam atau pun bencana alam yang disebabkan oleh ulah manusianya sendiri. Yang jelas kita sebagai manusia yang hidup berdampingan dengan alam harus mewaspadai bencana alam dan sebisa mungkin menjaga alam dengan baik supaya terhindar dari beberapa bencana alam yang bisa disebabkan oleh ulah manusia sendiri.
Terkadang kita tidak menyadari bahwa setiap tindakan buruk kita kepada alam baik itu dari hal sekecil apapun pasti akan merusak lingkungan alam sekitar kita, hasilnya kita sendiri yang akan terkena imbasnya yaitu terjadi bencana alam. Jadi, alangkah baiknya kita sebagai manusia harus peduli kepada alam dan menjaga lingkungan sekitar supaya lingkungan hidup kita tetap lestari dan mencegah terjadinya bencana alam.
Sebab tak dipungkiri bahwa beberapa dari bencana alam yang sering terjadi di Indonesia adalah sebab kelalaian manusianya sendiri. Meskipun banyak juga bencana alam yang terjadi memang murni dari faktor alam dan itu memang sudah takdir yang tidak bisa kita hindari, namun yang bisa kita lakukan adalah mewaspadainya sehingga kita bisa mengerti tindakan apa yang harus dilakukan untuk menyelamatkan diri. Salah satunya yaitu dengan cara mempelajari lebih banyak informasi tentang bencana alam yang bisa kalian temukan di website Disaster Insight.
Dan kali ini kita akan mempelajari tentang “Bencana Alam yang Rawan Terjadi di Indonesia, Banjir Tercatat 1.520 Peristiwa”. Lalu apa saja bencana alam yang sering kali melanda negeri kita tercinta ini? dan bagaimana upaya kita dalam menghadapinya? Simak artikel berikut untuk mendapatkan informasinya.
Bencana alam yang rawan terjadi di Indonesia
Banjir
Banjir sering terjadi di Indonesia ketika musim hujan tiba. Setiap daerah yang memiliki curah hujan tinggi namun tidak memiliki saluran air yang baik pasti akan terendam banjir. Sering kali aktivitas dari manusianya sendiri juga bisa menjadi penyebab banjir, seperti membuang sampah di sungai atau penyumbatan saluran air karena sampah yang akhirnya menyebabkan air sungai meluap sehingga terjadi banjir.
Banjir akan banyak menyebabkan kerugian, terutama pada sektor transportasi. Karena ketika banjir pasti jalanan akan terendam air, terutama jalan raya yang akhirnya akan mempersulit setiap kendaraan yang lewat. Selain itu, banjir juga dapat menyebabkan kerugian lainnya seperti rusaknya barang-barang pada rumah yang terendam banjir, dan juga bisa mendatangkan berbagai macam penyakit akibat air banjir yang kotor.
Pada tahun 2022 lalu banjir menjadi bencana alam yang paling sering melanda berbagai daerah di Indonesia dan tercatat hingga 1.520 peristiwa. Melihat beberapa kasus banjir yang sering terjadi di Indonesia, kita sepatutnya harus lebih peduli kepada lingkungan sekitar kita terutama perihal sampah. Sudah seharusnya kita membuang sampah pada Tempat Pembuangan Akhir, bukan di sungai atau di sembarang tempat yang bisa menyebabkan saluran air tersumbat. Apabila kita sudah disiplin dan peduli kepada lingkungan alam sekitar kita, pasti kita bisa mencegah terjadinya banjir yang sering melanda banyak wilayah Indonesia.
Gempa bumi
Gempa bumi merupakan bencana alam yang terjadi karena faktor alam, yaitu akibat pergerakan lempeng tektonik yang menghasilkan getaran yang kuat. Gempa bumi sering terjadi di Indonesia sebab keberadaan sumber gempa bumi yang terbentuk akibat interaksi empat lempeng tektonik yang ada di Indonesia. Gempa bumi murni terjadi karena faktor alam dan bisa saja terjadi dimana saja dan kapan saja. Pada tahun 2022 tercatat sebanyak 28 kejadian gempa bumi yang terjadi di Indonesia.Gempa bumi dengan magnitudo yang besar sering kali menyebabkan banyak korban jiwa dan juga banyak kerugian materil. Oleh sebab itu, perlu antisipasi sedini mungkin guna untuk menghindari banyaknya korban luka atau korban jiwa akibat gempa. BMKG membagikan update mengenai gempa bumi setiap harinya kepada masyarakat dan juga lembaga pemerintah guna untuk memberikan peringatan jika saja terjadi gempa atau tsunami.
Jika kalian berada pada daerah yang rawan gempa bumi, kalian harus sering update informasi terbaru tentang gempa bumi yang dibagikan BMKG, dan juga kalian harus waspada dengan mempelajari tindakan apa saja yang harus dilakukan ketika sedang terjadi gempa bumi. Supaya kalian bisa menyelamatkan diri dan terhindar dari kemalangan yang tidak diinginkan akibat bencana gempa bumi.
Gunung meletus
Bencana alam yang sering terjadi di Indonesia berikutnya yaitu gunung meletus. Hal ini bisa terjadi karena Indonesia memiliki banyak gunung berapi yang masih aktif, dan bencana alam ini bisa disebabkan karena aktivitas gunung berapi tersebut atau aktifnya perut bumi. Jadi, bencana alam letusan gunung berapi ini murni disebabkan karena faktor alam. Pada tahun 2022 Indonesia sudah mengalami bencana alam letusan gunung berapi sebanyak satu kali kejadian.Letusan gunung berapi ini bisa menyebabkan banyak sekali kerugian, karena dari letusan gunung tersebut menghasilkan awan panas, aliran lava, banjir lahar yang dapat menghancurkan kota dan menelan banyak korban jiwa. Maka dari itu, bagi kalian yang tinggal di sekitar daerah gunung berapi harus waspada jika ada aktivitas dari gunung berapi tersebut. Namun tidak perlu terlalu khawatir karena segala aktivitas gunung berapi akan selalu dipantau oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Tsunami
Bencana alam tsunami masih berhubungan dengan gempa bumi. Tsunami bisa terjadi akibat gempa bumi dengan magnitudo 7,6 sampai 7,8 yang terjadi di lautan. Efek yang paling mengerikan dari tsunami yaitu dapat menyapu seluruh kota dan menghasilkan kehancuran yang luar biasa dahsyat.Kalian yang tinggal di daerah pinggir pantai harus berhati-hati dan waspada jika terjadi gempa bumi di sekitar daerah pantai. Sebisa mungkin usahakan untuk segera menjauh dari daerah pantai ketika terjadi gempa bumi, dan pergilah menuju ke tempat atau daratan yang lebih tinggi.
Tanah longsor
Bencana alam yang rawan terjadi di Indonesia selanjutnya adalah tanah longsor. Bencana tanah longsor sering terjadi di daerah pegunungan atau di dataran tinggi. Tanah longsor bisa terjadi akibat getaran pada tanah yang menyebabkan terganggunya kestabilan tanah atau batuan penyusun lereng. Tanah longsor juga merupakan dampak dari bencana gempa bumi, jika struktur tanah pada suatu daerah miring kurang kuat maka akan terjadi tanah longsor ketika gempa bumi. Namun tak hanya itu, tanah longsor juga bisa disebabkan oleh getaran hasil dari lalu lintas di jalan sekitar lereng, penggunaan mesin, bahan peledak, atau juga petir. Bencana alam tanah longsor tercatat sebanyak 634 kejadian selama tahun 2022 di Indonesia.Kekeringan
Bencana alam kekeringan biasa terjadi akibat musim kemarau panjang yang menyebabkan berkurangnya ketersediaan air jauh di bawah kebutuhan air untuk kebutuhan hidup. Kekeringan sudah tercatat sebanyak 4 kejadian pada tahun 2022 di Indonesia. Meskipun bencana alam kekeringan tidak secara langsung dapat merusak lingkungan, namun bencana ini dapat merugikan banyak pihak. Yang paling terdampak biasanya adalah pada bidang pertanian, yang mana para petani tidak akan bisa menanam tanaman mereka ketika kekeringan melanda. Selain itu, para pelaku kegiatan ekonomi lainnya pun akan terdampak dan juga kegiatan sehari-hari akan terganggu akibat kesulitan mendapatkan sumber air.Kebakaran hutan
Kebakaran hutan juga merupakan bencana alam yang sering terjadi di Indonesia. Pada tahun 2022 tercatat sebanyak 252 kejadian bencana alam kebakaran hutan. Faktor utama yang sering menjadi penyebab kebakaran hutan yaitu kekeringan, namun selain itu terkadang kebakaran hutan juga bisa terjadi sebab kelalaian manusia. Efek merugikan akibat kebakaran hutan yaitu rusaknya lingkungan di sekitar hutan dan hilangnya sejumlah spesies baik binatang maupun tumbuhan. Bahkan beberapa spesies endemik di beberapa hutan Indonesia ada yang terancam punah akibat kebakaran hutan.Abrasi
Abrasi yaitu proses pengikisan pinggir pantai akibat tenaga gelombang laut dan arus laut yang bersifat merusak. Sepanjang tahun 2022 terdapat 26 kejadian bencana gelombang pasang/abrasi. Abrasi atau penyusutan garis pantai ini bisa menyebabkan kerugian pada lingkungan, ekosistem, dan penduduk sekitar pantai. Garis pantai yang semakin menyusut ini bisa disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor alam dan juga faktor ulah manusia. Eksploitasi sumber daya laut bisa menjadi salah satu penyebab dari abrasi pantai, karena eksploitasi sumber daya laut dapat mengganggu keseimbangan alam sekitar pantai. Satu hal yang harus kembali diingatkan yaitu menjaga kelestarian lingkungan sekitar dapat menghindarkan kita dari beberapa macam bencana alam.Angin puting beliung
Bencana alam berikutnya ini sering terjadi di Indonesia juga sebab dari faktor alam, yaitu angin puting beliung. Angin puting beliung adalah angin kencang dengan gerakan memutar dan mempunyai pusat putaran yang datang secara tiba-tiba dengan kecepatan 40-50 Km/jam. Biasanya angin puting beliung ini akan hilang dalam waktu yang cukup singkat yaitu sekitar 3-5 menit, namun kehancuran yang dihasilkan bisa begitu parah. Kerugian yang disebabkan oleh angin puting beliung biasanya adalah kerusakan bangunan dan rumah warga.Demikian pembahasan mengenai “Bencana Alam yang Rawan Terjadi di Indonesia, Banjir Tercatat 1.520 Peristiwa”. Dari sini diharapkan kalian lebih mengerti akan bencana apa saja yang rawan terjadi di daerah kita masing-masing dan juga semoga kita bisa waspada akan bencana alam, lebih sadar untuk menjaga lingkungan alam sekitar dan semoga kita semua terhindar dari bencana alam yang mengerikan.
Sumber informasi data kasus : https://indonesiabaik.id/infografis/provinsi-dengan-bencana-alam-terbanyak#:~:text=Banjir%20menjadi%20bencana%20alam%20yang,yang%20tercatat%20sebanyak%20634%20kejadian.